Monday, May 20, 2019

Mineral Botanica Lip Cream Review (002,006,013)

Halo semua! Bagaimana puasa kalian sejauh ini? Semoga tidak ada yang bolong ya. Sesuai judul,aku akan membuat review mengenai pelopor lip cream brand lokal. Masih inget kan sama lip cream Mineral Botanica? Jujur,dari awal keluar aku penasaran banget mau cobaiin. Syukurnya,kemarin aku dikirimkan langsung oleh mica untuk mencoba lip cream mereka. Lip cream yang mereka kirim ini dalam bentuk bundle dan terdapat 3 shades di dalamnya.




Bundle ini juga bisa kalian dapatkan di website resmi mereka dengan pilihan shades yang berbeda. Harga bundle ini dibandrol IDR 157.900 sedangkan kalau beli satuan harganya IDR 67.900. Jadi,kalau beli set ini bisa lebih hemat sampai IDR 50.000 dan ini adalah full size. Lumayan bukan? Shade yang aku dapat di set ini adalah 002 champagne beige,006 plump fairy,013 orange brick. Set ini warnanya bisa di jadikan sebagai ombre atau di pakai sendiri. Tapi,kalau aku lebih prefer untuk dijadikan ombre.



Untuk kemasan,aku pribadi tidak ada masalah. Kemasannya bermaterial acrylic tebal dan bentuknya masih oke untuk masuk ke makeup pouch. Aplikatornya sendiri berbentuk doe-foot,dan aku suka dengan bentuk aplikatornya. Bentuk aplikatornya panjang dan pipih,sehingga memudahkan pengaplikasiaan lip cream terutama di daerah yang sulit dijangkau. Menurut klaim,lip cream ini memiliki formula yang buttery dan tidak membuat bibir kering sampai pecah-pecah. Kalau diliat di ingredietnsnya,memang lebih banyak bahan yang berfungsi untuk melembapkan. Bahkan castor oil menduduki urutan kedua pada ingredients list.


Sekarang aku akan membahas mengenai formula. Untuk formulanya,lip cream ini sangat creamy dan agak thick. Pigmentasinya oke,satu kali ulas cukup untuk menutupi warna bibir. Aku mencium aroma yang segar di lip cream ini. Sejauh ini,aromanya tidak begitu menganggu. Setelah di aplikasikan pada bibir,menurutku formulanya lebih berasa seperti butter dan berasa berminyak sedikit. Formulanya lembut dan mudah digunakan. Sayangnya,warnanya agak ruiny dan cepet nge set. Jadi,cukup satu kali pengaplikasian saja dan harus cepet. Karena,kalau sudah set dan kita re-apply formulanya akan menggumpal di bibir.



Jujur,aku pribadi kurang suka dengan formulanya ketika diaplikasikan. Karena formulanya yang cukup thick,pemakaian lip cream ini agak sedikit berat di bibir. Setelah set,rasanya agak aneh dan tidak senyaman lip cream brand lokal yang pernah aku coba. Setelah lama kelamaan,formula lip cream seperti menggumpal terutama pada garis bibir. Untuk staying power,lip cream ini masih transfer ketika digunakan makan atau minum. Tapi,setelah transfer warna tidak sepenuhnya hilang dan masih menyisakan stained seperti liptint. Jadi,tidak membuat bibir pucat walaupun sudah luntur.
Untuk kelembapan,sejauh pemakaian memang aku merasa tidak membuat bibir kering. Tapi,karena formulanya yang mudah menggumpal di garis bibir,membuat kesan bibir aku pecah-pecah dan kering.

Ok kesimpulan:

(+)


  • Lembut
  • Tidak membuat bibir kering
  • Cocok dijadikan eyeshadow cream 
  • Warnanya pigmented
  • Stained seperti lip tint
(-)

  • Ruiny 
  • Terlalu cepet nge set 
  • Menggumpal pada lipatan bibir 
  • Berat di bibir 
  • Warna mudah menempel ketika bibir dikatupkan 
  • Lengket 
Rating? 

3/5

Will i buy this again? 

Untuk aku,gak. Tapi,beberapa temen aku malah suka sama lip cream ini. Jadi,balik lagi dengan selera dan kenyamanan masing-masing. 
  • Formulanya kurang nyaman untuk di pakai

No comments :

Post a Comment

Back to Top