Monday, March 23, 2020

Gloskin Whitening Skincare Review

Halo semua! Sudah lama ya aku gak pernah bikin review di blog. Padahal,sudah banyak bahan-bahan untuk postingan. Tapi ya lagi-lagi....Komitmen untuk rajin menulis sepertinya sudah terlupakan hahah. Ok balik lagi ke topik. Kalau kalian sudah ikutin aku lama,pasti tau kalau Gloskin merupakan klinik kecantikan rutinku setiap bulan. Biasanya,kalau kesana aku mengambil treatment seperti face therapy atau g flash laser. Seperti yang kalian tau,klinik kecantikan biasanya memiliki skincare line mereka sendiri. Tapi,sejauh apa yang aku tau,skincare dari klinik itu biasanya racikan dan diformulasikan khusus untuk kulit kita. Sehingga gak sedikit yang menyebabkan ketergantungan,pengelupasan,dll.




Baca juga: Pengalaman Face Therapy Di Gloskin Banjarmasin 

Jujur,aku sendiri maju mundur untuk coba rangkaian skincare dari Gloskin karena stereotype yang aku sebut diatas tadi. Setelah konsultasi dengan dokter,ternyata skincare dari Gloskin sudah terdaftar BPOM dan bersertifikasi Halal dari MUI. Jadi tidak menyebabkan ketergantungan maupun pengelupasan seperti skincare racikan pada umumnya. Akhirnya,aku mencoba rangkaian skincare yang berfungsi untuk mencerahkan. Sebelumnya,aku sudah melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan Dr.Ifen dengan menggunakan skin analyzer.

Baca juga: Laser Tanpa Rasa Sakit Kini Hadir Di Gloskin 

Dalam rangkaian skincare whitening ini,aku mendapatkan Gloskin Hydro Fresh Foam,Gloskin Sense Face Tonic,Gloskin Sense Cleansing Milk,Gloskin Radiance Whitening Cream,dan Gloskin Whitening Sunscreen. Untuk harganya sendiri aku lupa tepatnya berapa,jadi gak bisa aku cantumin disini. Aku sendiri sudah pakai rangkaian skincare dari gloskin ini hampir memasuki bulan ke dua. Beberapa produk bahkan seperti facial foam,toner,day cream,dan night cream aku repurchase lagi. Supaya lebih detail lagi,aku akan memberikan review produk satu per satu seperti biasa ya.

Gloskin Hydro Fresh Foam 


Facial foam ini sudah pernah aku dapatkan sebelumnya. Mungkin sama yang sekarang,sudah botol ketiga. Facial foam ini mengandung chamomile extract yang dapat menenangkan kulit. Foam yang dihasilkan sangat lembut dan tidak menimbulkan reaksi apa-apa dikulit aku. Yang aku suka,ini bukan tipikal foam melimpah dari detergen yang dapat membuat kulit kering. Setelah aku cuci muka,kulit aku tidak ada rasa ketarik sama sekali dan kulit tetap lembap. Untuk aromanya sendiri sangat lembut dan tidak begitu menganggu. Menurutku,facial foam ini tergolong ringan. Sehingga cocok untuk semua jenis kulit dan sangat nyaman untuk digunakan sehari-hari.

Gloskin Sense Cleansing Milk 


Jujur,sejak ada cleansing balm,micellar water,dan pembersih yang lebih modern diluar sana aku sudah jarang menggunakan cleansing millk. Cleansing milk ini di formulasikan untuk kulit yang cenderung sensitif. Sehingga formulanya sangat lembut dan ringan dikulit. Biasanya aku menggunakan cleansing milk ini di pagi hari saja untuk menghapus sisa-sisa skincare semalam. Mungkin karena di formulasikan untuk kulit yang sensitif,ketika digunakan efeknya menenangkan kulit dan melembapkan tanpa overmoist. Sayangnya,untuk menghapus makeup,cleansing milk ini masih belum bisa menghapus secara maksimal. Hampir sama dengan facial foamnya,selama pemakian aku tidak ada merasakan efek yang menganggu seperti burning atau ketarik.

Gloskin Sense Face Tonic


Selanjutnya,salah satu skincare yang gak bisa aku lompati yaitu Toner. Toner ini juga di formulasikan untuk kulit yang cenderung sensitif. Awalnya,aku meragukan performa toner ini karena warnanya yang merah. Pikirku,toner ini pasti sedikit keras dan berasa banget alkoholnya. Ternyata,setelah aku pakai formulanya sangat lembut dan melembapkan kulit. Tapi,walaupun melembapkan,toner ini tidak membuat kulit aku berminyak dan breakouts. Aromanya juga tidak begitu menganggu. Bahkan,selama aku trip di Russia kemarin,aku bawa toner ini karena disana cuacanya lumayan ekstrim. Toner ini shooting banget di kulit aku. Tapi,karena sebelumnya aku selalu pakai toner untuk kulit cenderung berminyak,terkadang toner ini kurang menyegarkan. Tapi overall masih ok.

Gloskin Whitening Sunscreen


Day cream favorite aku sejauh ini! Day cream ini formulanya cream dan lembut banget dikulit. Formulanya agak thick,tapi setelah di aplikasikan creamnya cepat meresap dan tidak menimbulkan rasa lengket. Day cream ini gak ada aroma apa-apa dan tidak menimbulkan reaksi chemical dikulit aku. Day cream ini membantu untuk melembapkan kulit sekaligus mencerahkan. Karena formulanya yang lembut,day cream ini cocok digunakan untuk semua jenis kulit termasuk sensitif. Selama pemakaian kurang lebih dua bulan,aku merasa kulit aku sedikit lebih cerah dan kulit jadi gak banyak whiteheads. Selain itu,day cream ini sama sekali tidak menimbulkan white cast. Sayangnya,isinya sedikit banget dan cukup untuk pemakaian satu bulan saja.

Gloskin Radiance Whitening Cream 



Produk terakhir adalah night cream. Sebenarnya,ini bukan cream melainkan gel. Teksturnya gel berwarna orange pepaya. Menurut klaim,whitening cream ini mengandung bahan aktif mengandung antioxidant dan whitening agent yang dapat memperbaiki tekstur kulit serta mencerahkan. Salah satunya adalah arbutin. Formula dari whitening cream ini merupakan gel yang cukup melembapkan. Cuman,untuk temen-temen yang kulitnya kering,sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu karena setelah pemakaian cream ada efek kencang dan ketarik. Biasanya aku pakai ini agak banyak supaya tidak begitu ketarik dikulit. Walaupun begitu,whitening cream ini tidak membuat kulit sampai kering dan terkelupas. Aromanya juga tidak menyengat dan masih oke di hidungku. Yang aku suka dari whitening cream ini,bangun tidur kulitku gak begitu berminyak dan cerah.


Sekarang aku akan bahas mengenai kemasan. Untuk kemasan,sebenarnya standart seperti skincare-skincare klinik kecantikan lainnya. Design yang dipilih berwarna putih dan merah. Menurutku memang kurang menarik,tapi kemasannya aman untuk dibawa travelling karena tidak mudah pecah dan bocor.



Selama pemakain satu bulan,perubahan yang aku rasakan adalah kulit aku jadi lebih cerah dan halus. Tapi sekali lagi,karena ini bukan racikan dan hanya basic skincare,jadi jangan harap kalian akan mendapatkan perubahan yang drastis kulit menjadi putih dan halus tanpa pori-pori. Karena kulit aku memang bukan acne-prone,jadi tidak bisa menyarankan untuk temen-temen yang punya masalah dengan jerawat. Karena,untuk permasalahan kulit lainnya harus dikonsultasikan terlebih dahhulu. Overall,aku suka dengan skincarenya yang ringan tapi tetap efektif untuk kebutuhan kulitku. Untuk hasil yang lebih maksimal,tentunya bisa dibarengi dengan treatment yang ada.

No comments :

Post a Comment

Back to Top